Kehebatan Peta Piri Reis

Kehebatan Peta Piri Reis

piri-reis-11

Tahukah Anda apa saja keistimewaan peta buatan Piri Reis? Selain sebagai salah satu peta paling awal yang mencantumkan benua Amerika, peta buatan Piri Reis masih memiliki segudang keistimewaan sekaligus misteri yang menyelimuti proses pembuatannya. Para ahli di Barat hingga kini masih terbengong-bengong melihat keakuratan peta karya Piri Reis yang termasyhur itu. Peta Piri Reis sendiri ditemukan pada tahun 1929 oleh sekelompok sejarawan yang menemukan sebuah peta kuno yang digambar di atas selembar kulit rusa. Setelah diadakan penelitian, ternyata peta tua tersebut dibuat pada tahun 1513 oleh Piri Reis, seorang laksamana termasyhur yang memimpin armada Turki Utsmani pada abad ke-16. Tokoh yang juga tergila-gila pada ilmu kartografi ini seolah menemukan dunianya ketika dia mendapatkan izin khusus untuk memasuki dan menggunakan koleksi Perpustakaan Kerajaan di Konstantinopel. Admiral Turki tersebut mengakui bahwa petanya dikumpulkan dan disusun dari data-data yang bersumber dari berbagai peta kuno yang tersimpan di perpustakaan tersebut, beberapa di antaranya bahkan berasal dari abad 4 SM atau mungkin malah lebih awal lagi.

 Peta dari abad ke-16 tersebut menggambarkan secara detail pesisir utara benua Antartika, padahal benua es tersebut baru ditemukan 300 tahun kemudian oleh para penjelajah Eropa. Hal yang lebih menakjubkan adalah bahwa Piri Reis berhasil menggambarkan dengan mendetail topografi daratan pesisir Antartika yang diselimuti lapisan es setebal puluhan bahkan ratusan meter. Bukti geologis terkini menyatakan bahwa daratan Queen Maud Land yang dipetakan Piri Reis ini mulai tertutup oleh lapisan es  sejak sekitar tahun 4000 SM. Penelitian terbaru bahkan menyatakan bahwa kawasan ini tertutup es setebal sekitar satu mil atau 1.609 m. Dengan kemajuan teknik kartografl abad XVI yang tentu saja masih sangat terbatas, bagaimana Piri Reis bisa menggambarkan daratan di bawah es dengan begitu akurat, termasuk garis pesisir pantai, jajaran pegunungan, dataran-dataran tinggi, gurun-gurun, teluk-teluk, dan pantai kecil yang seluruhnya tertutup oleh lapisan es setebal satu mil?

piri_reis

Ketepatan Piri Reis dalam menggambarkan pantai Princess Martha Coast di Queen Maud Land

Dan Palmer Peninsular, Antartika, telah dibenarkan oleh Letnan Kolonel Harold Z. Ohlmeyer, seorang Komandan USAF. Ketika menjawab pertanyaan dari Profesor Charles H . Hapgood dari Keene College, New Hampshire, Ohlmeyer menyatakan bahwa detail geografis yang tertera pada bagian paling bawah Dari peta Piri Reis tersebut sama persis dengan proFil seis yang dibuat oleh Tim Ekspedisi Antartika Swedia-Inggris yang dilakukan Di atas lapisan tudung es tahun 1949- Hal ini mengindikasikan bahwa wilayah bertutup es ini memang pernah telah berhasil dipetakan jauh sebelum kawasan ini tertutup oleh Iapisan es. Dalam catatannya, Piri Reis memang mengakui kalau peta yang ia buat disusun berdasarkan berbagai peta kuno lain, yang beberapa diantaranya berasal dari abad IVSM atau bahkan lebih tua lagi. Pertanyaannya, dari mana Piri Reis mendapatkan peta kuno yang digambar pada sekitar 6000 tahun yang lampau? Peradaban purba macam apa yang cukup besar dan maju sehingga mampu menghasilkan karya peta dunia prasejarah tersebut

Para ahli memperkirakan bahwa Piri Reis menyalin potongan-potongan peta kuno dari berbagaisumber, termasuk peta-peta dari era sebelum Masehi yang konon pernah menjadi koleksi Perpustakaan Alexandria. Jadi, kemungkinan ia menyalin petapeta yang dibuat sebelum tahun 4000 SM, ketika Antartika belum diselimuti es seperti sekarang karena bergesernya titik kutub selatan. Namun, di luar itu semua, peta Piri Reis disebut-sebut sebagai peta dunia yang paling tua yang mencantumkan benua Amerika. Para sarjana era awal bahkan menyatakan Bahwa peta ini menunjukkan garis lintang dari garis Pantai Amerika Selatan dan Afrika secara akurat Hanya 21 tahun setelah perjalanan bersejarah Columbus (Dan perlu diingat bahwa Columbus tidak menemukan Amerika Utara—ia hanya mendarat di pantai Kepulauan Karibia). Jawatan Hydrographic office Amerika hingga kini bahkan masih geleng- geleng kepala demi melihat bahwa peta buatan Piri Reis yang dapat mengoreksi kesalahan-kesalahan dari peta-peta zaman sekarang.