The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.

E-book ini berisi tentang materi Pembuatan Busana Anak Tingkat Sekolah Menengah Kejuruan Kelas XI

Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by renitagaluh41, 2021-12-17 02:24:37

Modul Busana Anak

E-book ini berisi tentang materi Pembuatan Busana Anak Tingkat Sekolah Menengah Kejuruan Kelas XI

Keywords: Bahan ajar

MODUL PEMBELAJARAN
PEMBUATAN BUSANA ANAK
PEREMPUAN UNTUK SISWA
KELAS XI BUSANA BUTIK DI SMK

OLEH :
RENITA GALUH PRATIWI
202007002

Casual Dress

Floral dress

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN (RPP BUSANA ANAK)

Nama Sekolah : SMK Negeri 4 Yogyakarta

Program Studi Keahlian : Busana Butik

Mata Pelajaran : Busana Anak

Kelas / Semester : XI / 1

Tema : 1.1 Mengelompokkan macam-

macam busana anak

Pertemuan ke :1

Alokasi Waktu : 4 x 45 menit

Nilai karakter : Mandiri, Berakhlak mulia,

Disiplin, Tanggung jawab, percaya diri, saling

menghargai. Jujur, sopan santun

Kompetensi Dasar
1.1 mengelompokkan macam-macam busana anak

Indikator Pencapaian Kompetensi
1.1.1 menjelaskan pengertian busana anak
1.1.2 menyebutkan klasifikasi busana anak berdasarkan
jenis kelamin
1.1.3 menyebutkan klasifikasi busana anak berdasarkan
kesempatan pemakaian

1.tinjauan tentang busana anak

Busana anak adalah segala sesuatu yang dipakai anak-
anak mulai dari ujung kepala sampai ujung kaki. Berdasarkan
usianya, busana anak dibagi menjadi 3 kelompok yaitu usia 0-1
tahun disebut busana bayi, usia 1-5 tahun disebut busana
balita,dan usia 6-12 tahun disebut busana usia sekolah
(Daryati,2003). Berdasarkan jenis kelamin, busana anak dibagi
menjadi 2, yaitu busana anak perempuan dan busana anak
laki-laki. Macam-macam busana berdasarkan kesempatan
dibagi menjadi 6 yaitu: (1) busana bermain, (2) busana Sekolah,
(3) busana pesta, (4) busana olahraga, (5) busana tidur, dan (6)
busana rekreasi, (Uswatun H.,dkk., 2012). Faktor-faktor yang
dapat membedakan busana berdasarkan kesempatan adalah
dapat dilihat dari pemilihan desain, bahan, penyelesaian, dan
hiasan, (Darminingsih & Sunaryati Imban, 1985)

modul pembuatan busana anak

2. macam-macam tentang busana anak

Berikut adalah penjelasan dan gambar mengenai macam-
macam busana anak berdasarkan kesempatan pemakaian Menurut
Uswatun H., dkk. (2012) :
1) Busana bermain adalah busana anak untuk bermain, memiliki
desain yang longgar agar tidak mengganggu pergerakan dan
kesehatan, praktis dalam pemakaian dan sederhana.

Gambar 1. Busana bermain anak

modul pembuatan busana anak

2) Busana sekolah umumnya model, bahan, corak serta warna
ditentukan oleh sekolah masing-masing. Model busana anak untuk
sekolah sangat sederhana dan mudah dikenakan dalam arti tidak
banyak garis hias, sulaman maupun renda-renda.

Gambar 2. Busana Sekolah anak

3) Busana Pesta adalah busana yang dikenakan untuk pergi pesta
seperti pergi ke ulang tahun atau ke pesta-pesta lainnya. Warna-
warna bahan juga dipilih warna-warna yang cerah dan ceria seperti
merah, ungu, pink dan putih yang mewah dan elegant.

modul pembuatan busana anak

Gambar 3. Busana Pesta anak

4) Busana olahraga biasanya untuk kegiatan olahraga hanya
dilakukan di sekolah, jadi desain busana olahraga bagi anak
biasanya ditentukan sekolah.

Gambar 4. Busana Olahraga Anak
modul pembuatan busana anak

5) Busana tidur adalah busana anak untuk tidur sering disebut juga
baby doll.

Gambar 5. Busana Tidur anak

6) Busana rekreasi adalah busana anak untuk rekreasi biasanya
digunakan pada saat anak-anak berekresasi ke pantai, ke tempat-
tempat hiburan yang banyak dikunjungi orang. Corak dan warna
busana anak untuk rekreasi seperti kotak-kotak dan polkadot.

Gambar 6. Busana Rekreasi Anak
modul pembuatan busana anak

3. pembuatan busana anak

a. Mengukur Badan Anak
Menurut Darminingsih & Sunaryati Imban (1985), ukuran merupakan
bagian yang terpenting dalam pembuatan busana. Cara mengambil
ukuran harus benar-benar diperhatikan secara cermat dan teliti.
Karena ukuran sangat menentukan pas atau tidaknya letak pakaian
pada badan. Mengambil ukuran Badan anak adalah langkah penting
dalam proses menjahit. Ambil ukuran dengan teliti dan tepat agar
baju yang dijahit pas di badan anak.

Cara mengambil ukuran menurut Darminingsih & Sunaryati
Imban (1985: 37-39) sebagai berikut:
a) Lingkar badan (LB): diukur sekeliling badan yang terbesar
ditambah 6-8 cm untuk kelonggaran
b) Lingkar pinggang (Lpi) : diukur sekeliling pinggang ditambah 1 cm,
sebelum diukur pinggang diikat dengan ban petar.
c) Lingkar panggul (Lpa) : diukur pada sekeliling panggul yang
terbesar
d) Panjang punggung (PP): diukur dari tulang leher belakang sampai
batas tali pingang.
e) Lebar punggung : diukur dari garis kerung lengan sebelah kiri ke
kerung lengan sebelah kanan, lebih kurang 5 cm di bawah dasar
garis leher.

modul pembuatan busana anak

f) Panjang Muka : diukur dari lekuk leher muka, sampai ke batas tali
pinggang.
g) Lebar Muka : di ukur dari garis kerung lengan sebelah kiri ke
kerung lengan sebelah kanan, lebih kurang 5 cm.
h) Lebar bahu/panjang bahu : diukur dari garis leher tertinggi
sampai bahu terendah
i) Lingkar kerung Lengan : diukur melingkari kerung lengan dengan
kelebihan 1 jari atau ditambah 1 cm.
j) Panjang baju/rok :
(1) Diukur dari lekuk leher sampai panjang yang dikehendaki
(2) Diukur dari pinggang sampai panjang yang dikehendaki.

Gambar 7. Pengambilan Ukuran Anak (Setta Widya, 2011)

modul pembuatan busana anak

b. Pola Busana Anak
Pada umumnya pembuatan busana memerlukan pola, Pola dapat

diperoleh dua macam cara yaitu pola jadi dan pola konstruksi. Pola jadi
adalah pola yang siap digunakan untuk membuat suatu pakaian. Pola ini
dibuat berdasarkan ukuran standar atau ukuran baku. Ada yang berupa pola
dasar dan ada pula yang berupa satu stel pola yang sudah diubah menurut
model. Ukuran yang digunakan adalah dengan kode S (Small), M (mediun), L
45 (Large) atau dengan nomor misalnya 1,2,3,4, dan seterusnya.

Pola konstruksi adalah pola yang dibuat berdasarkan ukuran perorangan.
Pola-polanya dibuat dengan cara menggambar pola secara matematik,
(Darminingsih & Sunaryati Imban, 1985) Menurut Uswatun H.,dkk., (2012),
ada dua jenis pola yang dapat ditemui sehari-hari. Pertama adalah pola
yang dikenal dengan pola standar dengan ukuran S, M, L maupun XL,
ataupun dengan ukuran dalam bentuk penomoran. Kedua adalah pola
konstruksi yaitu pola yang dibuat sesuai dengan ukuran badan masing-
masing anak dan dibuat perorangan. Pola badan konstruksi untuk badan
anak dapat dibuat dengan berbagai sistem pembuatan pola. Sistem pola
yang digunakan untuk membuat pola antara lain sistem Soen, sistem
Aldrich, sistem Meyneke, Sistem Praktis, dan sistem Dressmaking, (Uswatun
H.,dkk., 2012). Berdasarkan uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa ada dua
macam cara pembuatan pola, yaitu pola standar yang menggunakan ukuran
standar atau ukuran baku, dan pola konstruksi yang dibuat berdasarkan
ukuran perseorang.

modul pembuatan busana anak

c. Menjahit Busana Anak
Menjahit Busana Anak Menjahit merupakan proses utama

dalam pembuatan busana anak. Menjahit merupakan proses
menyatukan dua helai kain menjadi satu dengan menggunakan
tusuk-tusuk. Proses menjahit dapat dilakukan dengan dua cara,
yaitu menjahit menggunakan tangan dan menjahit menggunakan
mesin. Sejalan dengan berkembangnya teknologi, saat ini proses
menjahit sudah menggunakan aneka macam mesin jahit sesuai
dengan kebutuhan.

Menjahit adalah proes penyatukan bagian-bagian busana
menggunakan teknik penyelesaian yang disesuaikan dengan desain
busana anak. Teknik penyelesaian kampuh yang banyak digunakan
untuk busana anak adalah kampuh pipih, kampuh balik, kampuh
tutup yang diobras, dan kampuh gulung.

modul pembuatan busana anak

PENILAIAN PENGETAHUAN

a. Tes formatif

-Tugas

Carilah masing-masing dua gambar busana anak (satu busana anak

perempuan, satu busana anak laki-laki) dari

Interner/majalah/koran/buku berdasarkan kesempatan yaitu :

1. Busana untuk bermain

2. Busana untuk sekolah

3. Busana untuk pesta

4. Busana untuk olahraga

5. Busana untuk tidur

6. Busana untuk rekreasi

* jumlah gambar 12 kemudian tempel gambar pada lembar kerja

peserta didik!

- tes uraian
1. Apakah yang di maksud dengan busana anak?
2. Uraikan secara singkat klasifikasi busana anak berdasarkan jenis
kelamin, usia, dan kesempatan!
3. Sebutkan faktor-faktor penting yang harus diperhatikan dalam
membuat busana anak!
4. Bagaimanakah cara menentukan tekstil, corak, warna, yang cocok
untuk membuat baju sekolah anak?

DAFTAR PUSTAKA

Ernawati, Izweni, dan Weni Nelmira. 2008. Tata Busana
Jilid 2. Jakarta: Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah
Kejuruan.


Click to View FlipBook Version